17.2.19

Toko Alat Panahan di Jogja - BANDUL Jemparingan

Toko Alat Panahan di Jogja


Toko Alat Panahan di Jogja "OmahYARDEN" menjual bandul jemparingan Mataram dg harga MURAH, kualitas memuaskan (kami pakai sendiri di Klub).

Alamat Toko "OmahYARDEN" : JL. Suryowijayan 69a, JokTeng-Kulon, Mantrijeron Yogyakarta 55142. Telp. (0274) 374 327 | WA: 0882 0034 90 500

# Bandul Jemparingan

Bandul jemparingan, atau kalau di kraton Yogyakarta disebutnya : 'wong-wongan' (lihat gambar di atas), adalah boneka jerami berbentuk silinder, dengan diameter 3 - 5cm, panjang 30cm.

Biasanya sasaran panahan-tradisional jemparingan ini akan digantung pada seutas tali atau kawat setinggi mata / kepala orang dewasa.

Ada bandul wong-wongan yang dicat 3 warna : merah, kuning, dan putih; dan ada pula yang hanya 2 warna saja, yaitu merah dan putih.

# Bandul Panahan 2 warna :

Bandul untuk panahan jemparingan masyarakat UMUM (di luar Kraton) biasanya terdiri dari 2 warna : Merah (atas) dan putih (bawah).

Warna merah pada bandul namanya: MOLO atau POLO, poinnya 3; sedangkan warna putih namanya BADAN atau AWAK kalau berhasil dipanah / menancap dapat poin nilai 1.

Istilah 'molo' atau kepala, umumnya dipakai para penjemparing di Yogyakarta; sedang istilah 'polo' lazimnya dipakai para pemanah di Surakarta dan sekitarnya. 

# Bandul jemparingan 3 warna :

Bandul 3 warna biasanya dipakai saat latihan jemparingan di dalam Kraton Yogyakarta, tepatnya di halaman Kagungan Dalem Bangsal Kemandungan.

Tiap Selasa sore, jam 15.00 para abdi-dalem kraton rutin berlatih jemparingan Mataram gagrag Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Kalau di dalam Kraton, sasaran jemparingan disebutnya bukan bandul, melainkan 'wong-wongan'.

Ada 3 warna : Merah (mustoko / kepala) nilainya 3, Kuning (jonggo/leher) nilainya 2, Putih (badan/awak) niainya 1. DAN ... selalu ada bola yang dipasang dibawah wong-wongan, namanya : 'Pocong'.

Bola yang dipasang dibawah wong-wongan warnanya bebas, bisa : merah, putih, hijau, dll.

JANGAN DIPANAH !

Yup, betul, bola dibawah wong-wongan namanya POCONG. Ini bukan nama hantu yang suka lompat-lompat itu yaa, tapi artinya : pantat.

Pocong adalah bahasa kromo-inggil / Jawa halus untuk : pantat. Dalam jemparingan Keraton Yogyakarta, dilarang memanah pocong, karena dianggap sebagai perbuatan tidak ksatria  :D

"Awisan (larangan)", kata para Abdi-Dalem. 

Lha kalau dilarang untuk dipanah, kenapa SELALU ada di wong-wongan? TERNYATA ini mengandung filosofi : Setiap usaha atau niat yang baik, harus selalu disertai dengan kewaspadaan, jangan sampai mengenai / melanggar norma-norma seorang ksatria Mataram.

Menyerang organ-vital itu perbuatan tercela / tidak ksatria.  JADI kita diajarkan untuk selalu ELING lan WASPADA.


Mau tahu lebih banyak tentang Jemparingan; atau bahkan mungkin mo belanja bandul jemparingan? Silahkan kunjungi blog kami di: www.AyahKRIS.my.ID










9.2.19

Toko Alat Panahan di Jogja -WA: 0882 0034 90 500

Toko Alat Panahan di Jogja


Panah Tradisional Terbaik - Toko kami menjual gendewa busur panahan tradisional jemparingan di Jogja.

Alamat toko  : JL. Suryowijayam 69a Pojokbeteng-Kulon, Yogya _ WA: 0882 0034 90 500
Buka 08.00 s/d 20.30 WIB

Info selengkapnya KLIK disini >> Jemparingan Jogja
k




VIDEO Panahan Jemparingan di LANGENASTRO

***

biaya kursus memanah di jogja panahan jemparingan.

Tahu ngga sich biaya kursus jemparingan di Jogja itu cuma 10ribu rupiah. Bahkan ada yg Gratis lho. Info selengkapnya hub. pak Kris : 0882 0034 90 500

Yang paket pelatihan berbayar juga ada. Kebanyakan pesertanya Bule atau dari luar-jogja yg hanya menginap beberapa hari.

Tapi,... jangan salah. Saking senangnya, ada lho rombongan bule-bule yg sore ini belajar, besoknya datang lagi, lusanya datang bawa teman yang lain lagi...



BACA SELANJUTNYA : Teknik Memanah Jemparingan